Fungsi Vitamin Berikut Ini Amat Penting Untuk Bayi

Fungsi vitamin mempunyai peranan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan bayi. Tetapi sayangnya, kurang vitamin pada bayi menjadi salah satu masalah yang sering disampingkan para orang tua. Ketahui lebih jauh fungsi vitamin bagi tumbuh kembang bayi.

Pada dasarnya, bayi telah mendapatkan nutrisi yang cukup dari ASI. ASI sendiri mempunyai kandungan nutrisi yang komplit bagi tumbuh kembang bayi, mulai dari protein, lemak, karbohidrat, dan kalsium. Melainkan ketika bayi memasuki umur 6 bulan, bayi membutuhkan nutrisi tambahan untuk menunjang tumbuh kembangnya. Salah satu nutrisi yang dibutuhkannya yaitu vitamin.

 

Fungsi Vitamin Berikut Ini Amat Penting Untuk Bayi - Alodokter

 

Vitamin yang Penting untuk Bayi

Berikut yakni beberapa vitamin beserta fungsinya yang penting untuk perkembangan bayi:

 

Vitamin A

Salah satu vitamin yang tak boleh mangkir dalam masa perkembangan dan pertumbuhan bayi ialah vitamin A. Fungsi penting dari vitamin A merupakan untuk menyokong perkembangan fungsi penglihatan dan kesehatan kulit bayi. Tak hanya itu, fungsi vitamin A juga memainkan peranan penting dalam meningkatkan cara kekebalan tubuh dan mempercepat pelaksanaan pertumbuhan tulang serta jaringan tubuh bayi. Pemberian vitamin A pada bayi pun seharusnya disesuaikan dengan umur bayi. Hal ini ditujukan untuk mencegah efek keracunan vitamin A. Lazimnya, untuk bayi di bawah 1 tahun, dosis saran vitamin A per hari yaitu 400 mcg.

Vitamin B

Ada banyak ragam vitamin B. Namun, salah satu vitamin yang berperan penting untuk tumbuh kembang bayi yakni vitamin B9 (asam folat). Folat ialah vitamin B yang berperan untuk meningkatkan produksi sel-sel darah merah dan mempercepat pertumbuhan sel, menjaga kesehatan otot dan saraf, serta memperkuat sistem kekebalan tubuh khususnya pada bayi. Umumnya, bayi di bawah 1 tahun membutuhkan asupan folat sekitar 65-80 mcg per hari. 

Vitamin C

Fungsi vitamin C juga tak keok pentingnya untuk mendampingi tumbuh kembang Si Kecil. Vitamin C berperan dalam penyusunan dan perbaikan sel-sel darah merah, tulang, dan jaringan tubuh. Selain itu, vitamin C juga berfungsi untuk menjaga kesehatan gusi serta meningkatkan cara kekebalan tubuh Si Kecil. Bayi yang berusia di bawah 1 tahun, lazimnya membutuhkan asupan vitamin C minimal 40-50 mcg.

Vitamin D

Vitamin lain yang mempunyai fungsi penting bagi tubuh bayi merupakan vitamin D. Vitamin D berperan dalam menolong tubuh menyerap kalsium dan menjaga kesehatan tulang serta gigi Si Kecil. Kekurangan vitamin D pada bayi akan mengakibatkan gangguan tulang, seperti rakitis. Lazimnya, bayi berusia di bawah 1 tahun membutuhkan 8,5-10 mcg vitamin D per hari.

Vitamin E

Vitamin yang satu ini juga tak keok penting untuk kesehatan bayi. Fungsi vitamin E pada bayi yaitu sebagai antioksidan yang bisa mendorong pertumbuhan sel dan perkembangan jaringan saraf serta otak. Vitamin ini disarankan untuk diberi sebanyak 4 – 5 mg per harinya.

Vitamin K

Vitamin K berperan penting dalam proses pembekuan darah. Tanpa adanya vitamin K, luka yang kecil sekalipun bisa terus mengeluarkan darah sehingga susah untuk sembuh. Untuk mencukupi kebutuhan vitamin K, pada tiap bayi yang lahir umumnya akan dikasih suntikan vitamin K. Kebutuhan vitamin K tiap-tiap bayi malah berbeda-beda. Umumnya bayi di bawah 1 tahun membutuhkan asupan vitamin K sekitar 2 – 2,5 mcg.

Lazimnya, vitamin bisa dibagi menjadi dua variasi, yakni vitamin larut dalam air dan vitamin larut dalam lemak. Ketika mengkonsumsi vitamin yang larut dalam air, tubuh tak akan menaruh vitamin yang berlebih di dalam tubuh, tetapi akan mengeluarkannya via air kemih. Vitamin yang larut air ialah vitamin B dan C.

 

Walaupun vitamin A, D, E, dan K, termasuk klasifikasi vitamin yang larut dalam lemak. Vitamin yang larut lemak akan disimpan lama di dalam tubuh. Oleh karenanya, terlalu banyak mengkonsumsi vitamin tipe ini akan mengakibatkan penumpukan vitamin di dalam tubuh, sehingga bisa membahayakan bayi.

 

Kapan Bayi Butuh Suplementasi Vitamin?

Seperti yang telah dibuktikan di atas bayi mulai membutuhkan nutrisi tambahan dikala memasuki umur 6 bulan. Setelah umur hal yang demikian, bayi mulai bisa diberi tahu dengan makanan semi padat. Pada ketika ini, bayi malahan bisa mendapat vitamin dari makanan-makanan semi padat yang Anda berikan. Dikala bayi telah bisa diberi makanan pendamping ASI, karenanya dokter lazimnya tak menyarankan pemberian suplemen vitamin.

 

Tetapi, pemberian suplemen vitamin mungkin dibutuhkan pada bayi yang terlahir prematur, lahir dengan berat badan rendah, atau mempunyai ukuran kecil dikala dalam kandungan. Selain itu, bayi yang mempunyai problem kronis sehingga memengaruhi nafsu makannya juga direkomendasikan dikasih suplemen vitamin. Hanya saja, pastikan Anda berkonsultasi dengan dokter si kecil sebelum memutuskan memberikan suplemen vitamin bagi bayi.

 

Memahami lebih bagus fungsi vitamin dan kapan bayi membutuhkan suplemen, membikin orang tua jadi lebih paham bagaimana caranya mensupport pertumbuhan dan perkembangan bayi.